Ibrahim, Gusri and Yahya, Achmad EFEK PELUMASAN METODE MQL TERHADAP KWALITAS PERMUKAAN BENDA KERJA MAGNESIUM. Jurnal Turbo, Universitas Muhammadiyah Metro. (Submitted)
|
Text
Full paper_Gusri Akhyar Ibrahim.pdf Download (257kB) | Preview |
Abstract
Magnesium merupakan satu diantara bahan ringan yang banyak digunakan antaranya di bidang otomotif, sport, biomedik dan elektronik, karena memiliki sifat yang ringan dan tahan terhadap korosi. Namun magnesium dikenal sebagai bahan logam yang mudah terbakar, karena memiliki titik nyala yang rendah. Sehingga pada proses pemesinannya harus menggunakan cairan pendingin untuk menurunkan suhu pemotongan. Tujuan penelitian ini untuk mendapatkan pengaruh penambahan pelumas terhadap nilai kekasran permukaan atau kwalitas permukaan. Penelitian ini menggunakan beberapa jenis pelumas yaitu synthetic oil, minyak kedelai, dan kelapa sawit yang akan dibandingkan tanpa menggunakan pelumas. Hasil pengujian pemesinan frais untuk mendapatkan nilai kekasaran permukaan material magnesium AZ31 pada parameter kecepatan potong pahat (Vc) 31,4, 40,82, dan 50,24 m/min, gerak makan (f) 0,15 mm/rev, dan kedalaman potong 1 mm menggunakan pahat end mill berdiameter 10 mm. Kemudian dilakukan uji kekasaran pada permukaan benda kerja tersebut. Hasil penelitian menunjukkan bahwa nilai kekasaran minimum 1,147 μm dicapai dengan menggunakan minyak kelapa sawit dimana hasil tersebut lebih rendah dibandingkan dengan nilai kekasaran maksimum 5,925 μm. Pelumasan menggunakan minyak synthetic oil dan minyak kedelai pada pemesinan frais tidak memberikan pengaruh yang besar. Kesulitan bahan pelumas sampai pada area kontak juga mengurangi efektifitas pelumasannya
Item Type: | Article |
---|---|
Subjects: | T Technology > TS Manufactures |
Divisions: | Fakultas Teknik (FT) > Prodi Teknik Mesin |
Depositing User: | Dr Gusri Ibrahim |
Date Deposited: | 03 Nov 2018 09:23 |
Last Modified: | 03 Nov 2018 09:23 |
URI: | http://repository.lppm.unila.ac.id/id/eprint/9347 |
Actions (login required)
View Item |