., Buhani and ., Suharso (2017) Pengolahan Limbah Pertanian Berbasis Partisipasi Aktif dari Masyarakat Melalui Penerapan Metode 4RP untuk Meningkatkan Pengadaan Pupuk Secara Mandiri. In: Seminar Nasional Pengembangan Teknologi Pertanian 2017, 7 September 2017, Polinela, Bandar Lampung.

[img]
Preview
Text
Abtrak Seminar Tektan 2017.pdf

Download (500kB) | Preview

Abstract

Program pengelolaan dan pengolahan sampah sudah dirintis di pemerintah kabupaten (Pemkab) Way Kanan, yaitu melalui program Bank Sampah, akan tetapi karena program ini baru diluncurkan, maka partisipasi masyarakat masih rendah. Sehingga diperlukan upaya sosialisasi dan peningkatan kesadaran dan pemahaman masyarakat akan pentingnya pengelolaan sampah bagi kesehatan dan lingkungan hidup serta pemanfaatannya untuk menambah penghasilan. Masih belum berkembangnya sistem pengelolaan sampah berbasis partisipasi masyarakat, kebutuhan pupuk dalam jumlah yang besar, sering terjadi kelangkaan pupuk, jumlah sampah/limbah perkebunan dan pertanian yang berlimpah, dan kurangnya pengetahuan masyarakat terhadap teknologi pembuatan kompos merupakan permasalahan yang sering dijumpai di masyarakat. Hal-hal tersebut menjadi titik tolak upaya strategis yang telah dilakukan dalam mengatasi persoalan sampah/limbah pertanian. Upaya tersebut dilakukan dengan meningkatkan partisipasi masyarakat dalam pengelolaan sampah dengan melakukan reduksi sampah di sumbernya (rumah tangga) serta limbah perkebunan dan pertanian. Dalam rangka mengimplementasikan kegiatan tersebut, Universitas Lampung, Pemkab Way Kanan, dan perguruan tinggi mitra yaitu Politeknik Negeri Lampung membentuk pilot project pengelolaan sampah berbasis masyarakat melalui Program Kemitraan Wilayah (PKW) dari Kemenristekdikti. Pengelolaan sampah berbasis masyarakat bertujuan untuk menerapkan konsep 4Rp (Reduce, Reuse, Recycle, Replace, Participation) melalui Program Kemitraaan Wilayah (PKW) Kemeristekdikti, sehingga sampah/limbah pertanian dapat dikelola secara mandiri oleh masyarakat di tingkat sumber, dan dapat mengurangi jumlah timbulan sampah yang harus dikelola di TPS atau TPA, serta dapat memberikan nilai tambah secara ekonomi.

Item Type: Conference or Workshop Item (Speech)
Subjects: Q Science > Q Science (General)
Depositing User: SUHARSO
Date Deposited: 14 Nov 2017 03:43
Last Modified: 14 Nov 2017 03:43
URI: http://repository.lppm.unila.ac.id/id/eprint/5436

Actions (login required)

View Item View Item