Elly, Nurlaili and Selvia, Oktaviana and Dwi Rimadona, Dwi Rimadona Akibat Hukum Pengangkatan Anak Oleh Orang Tua Tunggal Berdasarkan Peraturan Perundang-undangan Di Indonesia. Other. AURA.
|
Text
Monografi Perkembangan Compressed.pdf Download (1MB) | Preview |
Abstract
Pengangkatan anak merupakan suatu perbuatan hukum yang mengalihkan seoranganak dari lingkungan kekuasaan orang tua, wali yang sah atau orang lain yang bertanggung jawab atas perawatan,pendidikan, dan membesarkan anak tersebut ke dalam lingkungan keluarga orang tua angkat. Seiring berkembangnya masyarakat,tidak hanya sepasang suami istri yang memiliki keinginan untuk melakukan adopsi,tetapi seseorang yang berstatus janda atau duda atau bahkan orang yang belum pernah menikah pun memiliki keinginan untuk memiliki anak dengan cara adopsi. Pelaksanaan pengangkatan anak oleh orang tua tunggal dapat ditetapkan setelah mendapat izin dari Menteri. Akibat hukum dari pengangkatan anak yaitu tidak boleh memutuskan hubungan dengan orang tua serta keluarga kandungnya. Jika sang anak menikah, maka yang dapat menjadi wali nikahnya adalah orang tua kandung atau saudara sedarahnya. Anak angkat bisa memperoleh harta warisan dariorang tua angkatnya, jika terdapat wasiat wajibah dan besarnya tidak boleh melebihi 1/3 harta dari orang tua angkatnya.
Item Type: | Monograph (Other) |
---|---|
Subjects: | K Law > K Law (General) |
Divisions: | Fakultas Hukum (FH) > Prodi Ilmu Hukum |
Depositing User: | ELLY NURLAILI |
Date Deposited: | 01 Dec 2023 07:15 |
Last Modified: | 01 Dec 2023 07:15 |
URI: | http://repository.lppm.unila.ac.id/id/eprint/52928 |
Actions (login required)
View Item |