Riyanto, Agus and Syariadi, Syafriadi and Karo Karo, Pulung (2022) Pengaruh Variasi Ion Ag+ terhadap Pembentukan Biofoam Antibakteri Berbasis Pati Singkong dan Selulosa Batang Jagung. Jurnal Phi: Jurnal Pendidikan Fisika dan Fisika Terapan, 3 (2). pp. 49-61. ISSN 2549-7162
|
Text
13369-37820-1-PB.pdf Download (1MB) | Preview |
Abstract
Biofoam pada penelitian ini terbuat dari biopolimer berupa pati singkong, selulosa dari batang jagung, dan polimer pengikat berupa PolivinilAlkohol (PVA). Pembuatan biofoam tersebut dicetak menggunakan metode thermopressing dengan T=150 OC dan ditekan selama t = 3 menit. Bahan aditif berupa ion Ag+ ditambahkan untuk memberikan sifat antibakteri biofoam. Ion Ag+ diproduksi menggunakan metode elektrolisis dari batang AgBr dengantegangan listrik 15 Volt. Kemudian, larutan hasil elektrolisis yang mengandung ion Ag+ divarisasikan konsentrasi (12 ppm; 17 ppm; 22 ppm; 27 ppm). Ion tersebut kemudian dilapiskan pada biofoam menggunakan metode dip coating, lalu dikeringkan pada suhu ruangan. Seiring dengan penambahan konsentrasi larutan ion Ag+ yang dilapiskan pada biofoam, menunjukkan adanya pergeseran gugus fungsi O-H dan N-H bending di bilangan gelombang 3276-3287 cm-1 dan 1640-1647 cm-1. Berdasarkan hasil uji antibakteri bakteri menunjukkan munculnya zona hambat bakteri Bacillus sp, namun tidak muncul pada bakteri Escherichia coli. Variasi penambahan konsentrasiion Ag+ tidak mempengaruhi pengujian daya serap air pada biofoam karena nilai pengujian cendrung tetap
Item Type: | Article |
---|---|
Subjects: | Q Science > QC Physics |
Divisions: | Fakultas Matematika dan Ilmu Pengetahuan Alam (FMIPA) > Prodi Fisika |
Depositing User: | Agus Riyanto |
Date Deposited: | 28 Jun 2022 02:46 |
Last Modified: | 28 Jun 2022 02:46 |
URI: | http://repository.lppm.unila.ac.id/id/eprint/42756 |
Actions (login required)
View Item |