Dewi, Bainah Sari and Masruri, Niskan Walid and ., Rusita and ., Sunaryo and Suranto, Tri Agus and Gunito, Heru and ., Saefudin (2014) Biokonservasi di Gunung Madu Plantations Lampung Tengah Indonesia. In: Seminar Nasional Agroforestri V di Unpatti Ambon, 21-22 November 2014, Unpatti Ambon.

[img]
Preview
Text
Pengelolaan Lanskap Agroforestri Wilayah Kepulauan Menghadapi Efek Perubahan Iklim (2).pdf

Download (978kB) | Preview

Abstract

Gunung Madu Plantations (GMP) merupakan perusahaan agroindustri yang mampu membuktikan efektif dan harmonisnya pemanfaatan surmberdaya alam, penyerapan tenaga kerja, pembukaan daerah terpencil dan pengembangan wilayah. GMP mengelola areal seluas 36.000 ha yang terdiri dari 25.000 ha kebun produksi dan sisanya merupakan jalan, sungai, kawasan konservasi, bangunan pabrik, perkantoran dan pemukiman karyawan. GMP memerlukan informasi keanekaragaman hayati sehingga penelitian dengan kerjasama Universitas Lampung dan PT. GMP penting untuk dilakukan. Tujuan penelitian ini untuk mengidentifikasi biokonservasi flora dan fauna di GMP. Penelitian dilaksanakan di GMP Divisi Il dengan luas 3,800 ha pada bulan September 2014. Metode penelitian flora menggunakan teknik sampling dengan 24 petak ukur dan studi literatur. Metode identifikasi fauna dengan metode Line transect, metode Point Count dan wawancara. Berdasarkan hasil penelitian ditemukan jenis Aves 40 spesies (2893 individu) dengan nilai keanekaragaman H'=2.275 (sedang) dan indeks kesamarataan J=0.285 termasuk kategori tertekan karena adanya spesies yang masih mendominasi di areal GMP, seperti Cucak Kutilang, Wallet Palem Asia, Cekakak Sungai, Gereja Erasia, Tekukur, Madu Polos, Madu Sriganti, Kokokan Laut, Kowak Malam Kelabu Dan Bondol Peking. Jenis mamalia yang ditemukan Monyet Ekor Panjang, Tupai, Rusa Sambar (8), dan Rusa tutul (8) sedangkan jenis reptil yaitu Ular Kobra, Ular Sanca Bodo dan Biawak. Jenis flora yang ditemukan terdin dari 17 spesies fase tiang dan 16 spesies fase pohon, Fase pohon tertinggi pada lokasi pemukiman 100,62% (Paraserienthes falcataria) dan fase tiang tertinggi pada lokasi pemukiman 94,93% (Paraserienthes falcataria).

Item Type: Conference or Workshop Item (Paper)
Subjects: S Agriculture > SD Forestry
Divisions: Fakultas Pertanian (FP) > Prodi Kehutanan
Depositing User: Dr.Hj. Bainah Sari Dewi s.Hut., M.P.
Date Deposited: 18 Feb 2022 09:06
Last Modified: 18 Feb 2022 09:06
URI: http://repository.lppm.unila.ac.id/id/eprint/39511

Actions (login required)

View Item View Item