Kurniawan, Betta PENILAIAN RESPON TERAPI DAN RESISTENSI PENGOBATAN MALARIA FALCIPARUM DENGAN REGIMEN Artemisinin-based Combination Therapies (ACT ) DI KABUPATEN PESAWARAN PROVINSI LAMPUNG. PENILAIAN RESPON TERAPI DAN RESISTENSI PENGOBATAN MALARIA FALCIPARUM DENGAN REGIMEN Artemisinin-based Combination Therapies (ACT ) DI KABUPATEN PESAWARAN PROVINSI LAMPUNG. (Unpublished)
Text
KARYA ILMIAH PENILAIAN RESPON TERAPI DAN RESISTENSI PENGOBATAN MALARIA FALCIPARUM DENGAN REGIMEN Artemisinin.docx Download (123kB) |
Abstract
Latar Belakang : Faktor resistensi terhadap obat anti malaria merupakan salah satu faktor penyebab tingginya angka kejadian. Penggunaan ACT secara luas dan dalam waktu yang lama secara global telah menyebabkan terjadinya resistensi pada ACT. Penilaian respon terapi perlu dilakukan secara berkala untuk mengetahui apakah terapi yang dilakukan telah adekuat atau terdapat kegagalan terapi. Mengamati angka kejadian malaria di Pesawaran yang tetap tinggi serta penggunaan ACT yang telah lama diterapkan lebih dari 10 tahun pada pengobatan penyakit malaria di Kabupaten Pesawaran menjadi suatu hal yang menarik untuk dikaji respon terapi dan resistensi pengobatan malaria dengan menggunakan ACT Metode : Penilaian respon terapi dilakukan berdasarkan protokol WHO tahun 2006. Penilaian respon terapi dilakukan dengan secara serial selama 28 hari, yaitu pada H0, H1, H2, H3, H7, H14, H21 dan H28. Variabel yang dinilai pada respon terapi yaitu demam dan parasitemia. Hasil : Pada penelitian ini didapatkan hasil bahwa respon terapi ACT pada penderita malaria falciparum 97,9% masih adekuat dengan 1 penderita terjadi respon terapi gagal dan tidak diketemukan adanya polimorfisme pada gen PfK13 isolat pesawaran Simpulan : Respon terapi pengobatan malaria falciparum dengan regimen ACT di Kabupaten Pesawaran Lampung masih baik dan tidak ditemukan adanya resistensi pengobatan malaria falciparum dengan regimen ACT di Kabupaten Pesawaran Lampung Keyword : Respon terapi ACT, resistensi, PfK13
Item Type: | Article |
---|---|
Subjects: | R Medicine > R Medicine (General) R Medicine > RA Public aspects of medicine |
Divisions: | Fakultas Kedokteran (FK) > Prodi Pendidikan Dokter |
Depositing User: | Dr. dr Betta Kurniawan |
Date Deposited: | 16 Sep 2020 08:23 |
Last Modified: | 16 Sep 2020 08:23 |
URI: | http://repository.lppm.unila.ac.id/id/eprint/24027 |
Actions (login required)
View Item |