Lungit, Wicaksono and Imam, Syafei (2020) Pengaruh Olahraga Jalan Kaki Terhadap Antisipasi Reaksi Pada Lansia. Jurnal Terapan Ilmu Keolahragaan (JTIKOR), 5 (1). pp. 1-7. ISSN 2549-6360

[img]
Preview
Text
24381-52542-1-SM (5).pdf

Download (194kB) | Preview
Official URL: https://ejournal.upi.edu/index.php/JTIKOR

Abstract

Mengingat pentingnya konektivitas kondisi istirahat sebagai parameter fungsi otak. sejauh ini belum ada ulasan yang mencoba mengukur manfaat kesehatan yang lebih luas dari kelompok berjalan dibandingkan dengan kelompok yang tidak aktif terhadap antisipasi reaksi. Oleh karena itu, ulasan ini dilakukan untuk memahami apakah ada bukti bahwa kelompok berjalan memiliki manfaat yang lebih besar bagi kelompok lansia. Desain dalam penitian ini menggunakan ekperiment dengan pendekatan ex post pacto. Subjek berjumlah 33 lansia dengan usia rata-rata (62.1 ± 2.1 tahun), tinggi (152 ± 2.1 cm), berat badan (53.4 ± 5.7 kg), BMI (23.1 ± 2.5 %). Hasil penelitian menunjukan bahwa olahraga jalan kaki memiliki skor antisipasi reaksi yang lebih tinggi (101.4 ± 12.9) dibandingkan dengan yang tidak aktif melakukan aktivitas fisik (84.7 ± 16.3). usia lansia diharapkan selalu meningkatkan latihan fisik (aktivitas fisik), seperti jalan kaki, sehingga kemampuan antisipasi reaksi dapat dihambat penurunannya.

Item Type: Article
Subjects: L Education > L Education (General)
Q Science > Q Science (General)
Divisions: Fakultas Keguruan dan Ilmu Pendidikan (FKIP) > Prodi Pendidikan Jasmani, Kesehatan dan Rekreasi
Depositing User: Lungit Wicaksono
Date Deposited: 02 Jun 2020 06:15
Last Modified: 02 Jun 2020 06:15
URI: http://repository.lppm.unila.ac.id/id/eprint/21370

Actions (login required)

View Item View Item