Dewi, Komala and Suprihatin, Suprihatin and Syafriadi, Syafriadi (2019) Pengaruh Suhu Sintering Terhadap Pembentukan Fase Superkonduktor BSCCO-2223 dengan Kadar Ca = 2,10 Menggunakan Metode Pencampuran Basah. Jurnal Teori dan Aplikasi Fisika, 7 (2). pp. 133-138. ISSN 2303-016X

[img]
Preview
Text
Jurnal Komala (1955-5187-1-PB).pdf

Download (310kB) | Preview

Abstract

Penelitian ini dilakukan untuk mengetahui pengaruh suhu sintering terhadap pembentukan fase superkonduktor BSCCO-2223 dengan kadar Ca = 2,10 menggunakan metode pencampuran basah. Bahan yang digunakan yaitu Bi2O3, SrCO3, CaCO3, CuO, HNO3 dan aquades. Sintesis dilakukan dengan melarutkan bahan menggunakan HNO3 dan aquades secara perlahan kemudian larutan dikeringkan selama 40 jam dengan suhu 300, 400 dan 600 °C secara bertahap. Sampel dikalsinasi pada suhu 800 °C selama 10 jam dan disintering dengan variasi suhu 850, 855, 860 dan 865 °C selama 20 jam. Hasil XRD menunjukkan bahwa suhu sintering berpengaruh terhadap pembentukan fase superkonduktor BSCCO-2223, dengan nilai fraksi volume yang cenderung meningkat seiring meningkatnya suhu sintering. Fraksi volume tertinggi diperoleh pada sampel BSCCO-2223 dengan suhu sintering 865 °C yaitu 79,49 %. Hasil SEM menunjukkan bahwa semua sampel telah memiliki lapisan-lapisan yang tersusun (terorientasi) dengan ruang kosong antara lempengan (void) relatif kecil. Derajat orientasi yang tertinggi yaitu pada sampel BSCCO-2223 dengan suhu sintering 860 °C yaitu 23,77 %.

Item Type: Article
Subjects: Q Science > QC Physics
Divisions: Fakultas Matematika dan Ilmu Pengetahuan Alam (FMIPA) > Prodi Fisika
Depositing User: SUPRIHATIN
Date Deposited: 14 Nov 2019 10:18
Last Modified: 14 Nov 2019 10:18
URI: http://repository.lppm.unila.ac.id/id/eprint/16290

Actions (login required)

View Item View Item