Ramadiana, Sri and Wati, Indah and Hapsoro, Dwi and Yusnita, Yusnita (2010) PENGARUH JENIS PUPUK, FREKUENSI PEMUPUKAN, VITAMIN B1 DAN BENZILADENIN (BA) PADA AKLIMATISASI DAN PEMBESARAN BIBIT ANGGREK DENDROBIUM. In: Seminar Nasional Sains & Teknologi – III Lembaga Penelitian – Universitas Lampung, 18 – 19 Oktober 2010 “Peran Strategis Sains & Teknologi dalam Mencapai Kemandirian Bangsa“, 18-19 October 2010, Bandar Lampung Indonesia.

Preview

Text 22. prosiding_saintek_ramadiana et al 2010-merged.pdf Download (1MB) | Preview

Abstract

Dendrobium merupakan tanaman hias berbunga yang dikenal karena keindahan bunganya. Perbanyakan anggrek secara tepat dan efisien dapat dilakukan melalui teknik in vitro. Dengan teknik ini dapat menghasilkan bibit anggrek dalam skala besar, seragam, dan dengan waktu yang relatif singkat. Tahap aklimatisasi merupakan tahap akhir dalam teknik in vitro yang menentukan keberhasilan dalam budidaya anggrek. Penelitian ini bertujuan untuk mengetahui (1) pengaruh pemberian beberapa jenis pupuk daun terhadap pertumbuhan anggrek dendrobium yang berasal dari bibit botolan, (2) pengaruh frekuensi pemberian beberapa jenis pupuk daun terhadap pertumbuhan anggrek dendrobium yang berasal dari bibit botolan, (3) ada atau tidaknya interaksi antara beberapa jenis pupuk daun dan frekuensi pemberian pupuk daun dalam mempengaruhi pertumbuhan anggrek dendrobium yang berasal dari bibit botolan, dan (4) pengaruh pemberian BA atau Vitamin B1 terhadap pembesaran bibit anggrek dendrobium. Penelitian ini dilaksanakan di rumah kaca Fakultas Pertanian Universitas Lampung dari bulan Februari—Oktober 2009. Penelitian aklimatisasi dilaksanakan dengan rancangan teracak sempurna dengan faktor pertama adalah tiga jenis pupuk majemuk, yaitu Hyponex (P1), Gandasil D (P2), dan GrowMore (P3) dan faktor kedua, frekuensi pemupukan, yaitu sekali seminggu (F1) dan dua kali seminggu (F2). Penelitian pembesaran menggunakan rancangan acak kelompok lengkap dengan perlakuan yang disusun secara tunggal yaitu Kontrol (P1), Vitamin B1 (P2), dan BA 10 mg/l (P3).Hasil penelitian menunjukkan pupuk daun GrowMore (32:10:10) menghasilkan respon pertumbuhan terbaik anggrek dendrobium pada tahap aklimatisasi yang ditunjukkan oleh variabel tinggi tanaman, jumlah daun, jumlah tunas baru, jumlah daun tunas baru, panjang akar, dan jumlah akar, pemupukan dua kali seminggu menghasilkan respon tumbuh terbaik anggrek dendrobium yang ditunjukkan oleh variabel jumlah daun dan panjang akar, tidak terdapat interaksi antara jenis pupuk daun yang digunakan dengan fekuensi pemupukan dalam pertumbuhan bibit anggrek dendrobium saat aklimatisasi, dan pemberian BA 10 mg/l mempunyai pengaruh terbaik pada pembesaran anggrek dendrobium terhadap penambahan bobot, penambahan jumlah tunas, penambahan tinggi, penambahan jumlah daun, penambahan jumlah akar, dan penambahan panjang akar. Kata Kunci : Aklimatisasi, Dendrobium, BA, Vitamin B1.

Item Type:	Conference or Workshop Item (Paper)
Subjects:	S Agriculture > S Agriculture (General)
Divisions:	Fakultas Pertanian (FP) > Prodi Agronomi dan Hortikultura
Depositing User:	Dr. Dwi Hapsoro
Date Deposited:	07 Nov 2019 02:56
Last Modified:	07 Nov 2019 02:56
URI:	http://repository.lppm.unila.ac.id/id/eprint/15809

Actions (login required)

View Item