Arifianti, R and Widiastuti, E.L. and Nurcahyani, Endang (2019) EFEK EKSTRAK METANOL MAKROALGA MERAH (Eucheuma cottonii), GAMBIR LAUT (Clerodendrum inerme), DAN TAURIN TERHADAP PROFIL PROTEIN PLASMA DARAH MENCIT JANTAN (Mus musculus L.) YANG DIINDUKSI SENYAWA KARSINOGEN BENZO(α)PIREN. Prosiding Seminar Nasional Tumbuhan Obat Indonesia Ke 55, 1 (1). pp. 1-8. ISSN 978-602-53915-9-7

[img]
Preview
Text
Rizka Arifianti.Endang Linirin Widiastuti.Endang NurCahyani.TOI.2019.pdf

Download (1MB) | Preview
Official URL: http://semnas.untidar.ac.id/seminar-lppm-pmp/

Abstract

Zat karsinogen merupakan pencemar berbahaya yang tercampur oleh udara, makanan, dan minuman. Salah satu prokarsinogen yaitu benzo(α)piren yang memiliki sifat mutagenik penyebab kanker. Ekstrak dari makroalga merah dan gambir laut serta taurin diduga memiliki aktivitas antikanker dan antioksidan. Tujuan penelitian ini adalah menguji efek pemberian ekstrak metanol makroalga merah (Eucheuma cottonii) dan gambir laut (Clerodendrum inerme) serta taurin terhadap profil protein plasma darah mencit jantan (Mus musculus L.) yang diinduksi senyawa karsinogen benzo(α)piren. Penelitian ini menggunakan Rancangan Acak Lengkap. Sebanyak 25 mencit jantan dibagi menjadi 5 kelompok perlakuan yaitu : K1= (kontrol negatif), K2= kelompok yang diinduksi benzo(α)piren selama 10 hari, K3= benzo(α)piren selama 10 hari, diberi ekstrak makroalga merah (Eucheuma cottonii) dengan dosis 14,7 mg/ekor/hari selama 15 hari, K4= benzo(α)piren selama 10 hari, diberi ekstrak gambir laut (Clerodendrum inerme) dengan dosis 10,5 mg/ekor/hari selama 15 hari, K5= benzo(α)piren selama 10 hari, diberi taurin 15,6 mg/ekor/hari selama 15 hari. Data dianalisis dengan ANOVA pada taraf nyata 5%. Hasil penelitian menunjukkan visualisasi profil protein plasma darah mencit belum memberikan hasil yang bermakna terhadap kelompok mencit yang diberian ekstrak daun gambir laut, makroalga merah dan taurin serta induksi karsinogenik benzo(α)piren dikarenakan respon fisiologis setiap individu berbeda-beda. Hal tersebut berkaitan dengan kemampuan depurasi makhluk hidup berbeda-beda, tergantung dari daya tahan tubuh, jenis, ukuran, berapa banyak polutan yang masuk, dan berapa lama makhluk hidup terpapar polutan.

Item Type: Article
Subjects: Q Science > Q Science (General)
Divisions: Fakultas Matematika dan Ilmu Pengetahuan Alam (FMIPA) > Prodi Biologi
Depositing User: ENDANG NURCAHYANI
Date Deposited: 14 May 2019 08:02
Last Modified: 14 May 2019 08:02
URI: http://repository.lppm.unila.ac.id/id/eprint/12582

Actions (login required)

View Item View Item