Prasmatiwi, Fembriarti Erry and Arifin, Bustanul and Nurmayasari, Indah and Saleh, Yuliana and Evizal, Rusdi (2018) KAJIAN KELEMBAGAAN LUMBUNG PANGAN DALAM MENINGKATKAN KETAHANAN PANGAN RUMAH TANGGA DI PROVINSI LAMPUNG. In: Seminar dan Lokakarya Nasional Forum Komunikasi Perguruan Tinggi Pertanian Indonesia (FKPTPI),, 2-3 Oktober 2018, Banda Aceh.

Preview

Text Prosiding Fembriarti EP Aceh-Final.pdf Download (1MB) | Preview

Abstract

ABSTRAK Ketahanan panganmenjadi isu penting baik di tingkat internasional, nasional, maupun rumah tangga.Penyediaan pangan bagi rumah tangga.erat kaitannya dengan status ketahanan pangan.Di Provinsi Lampung ditemukanpetani padi dalam kategori rentan dan rawan pangan yangdisebabkan petani belum melakukanmanajemen stok pangan dengan baik. Oleh karena itu diperlukan penyimpanan cadangan pangan dalam lumbung pangan.Penelitian ini bertujuan untuk mengkaji (1) tingkat ketahanan pangan petani padi dan (2) peran kelembagaan lumbung pangan dalam meningkatkan ketahanan pangan rumah tangga petani padi di Provinsi Lampung.Metode Penelitian menggunakan metode survai.Lokasi penelitian dilaksanakan di Kabupaten Lampung Selatan dan Kabupaten Pringsewu. Jumlah sampel dalam penelitian ini adalah 102 responden yang terdiri dari 60 petani padi anggota lumbung pangan dan 42 petani nonanggota lumbung pangan yang diambil secara acak. Pengukuran tingkat ketahanan pangan menggunakan indikator klasifikasi silang antara pangsapengeluaran pangan dan kecukupan energi Hasil penelitian menunjukkan bahwa manfaat keanggotaan lumbung pangan yang paling dirasakan adalah berupa jaminan ketersediaan pangan jika terjadi paceklik atau gagal panen. Sebesar 65% petani padi anggota lumbung pangan dan 54,76% nonanggota lumbung pangan dalam kategori tahan pangan. Di lokasi penelitian ditemukan 1,67% petani padi anggota lumbung pangan dan 9,52% non anggota lumbung pangan dalam kondisi rawan pangan. Kelembagaan lumbung pangan berperan dalam meningkatkan ketahanan pangan anggotanya. Kata kunci: Ketahanan pangan, peran lumbung pangan ABSTRACT Food security is an important issue in international, national, and in household level. Food availability in a household is closely related to food security status. In Lampung Province, there are rice farmers who are in a food unsecure category because they do not manage food stock well. Therefore, food reservation in food barn is needed. This research aims to study on the level of food security of rice farmer households, and the roles of food barn institutions in increasing food security of rice farmers’ households.This study is a survay conducted in Lampung Selatan and Pringsewu Districts. Respondents are 102 rice farmers consisting of 60 farmers members of food barns and 42 farmers nonmembers taken randomly. The level of food security is measured using a cross classification between food expenditure and energy sufficiency. The results showed that the main benefit of food barn membership is food availability in case of harvest failure of famine. As many as 65% of rice farmers who are members and 54.76% of nonmembers are included in food secure category. Meanwhile, there are 1.67% members and 9.52% nonmembers who are in unsecure category. Food barn instituion plays a role in improving members’ food security. Keywords: food barn, food security

Item Type:	Conference or Workshop Item (Paper)
Subjects:	A General Works > AC Collections. Series. Collected works
Divisions:	Fakultas Pertanian (FP) > Prodi Agribisnis
Depositing User:	Dr. Fembriarti Erry Prasmatiwi
Date Deposited:	02 May 2019 04:18
Last Modified:	02 May 2019 04:18
URI:	http://repository.lppm.unila.ac.id/id/eprint/11151

Actions (login required)

View Item