Qurniati, Rommy and Duryat, Duryat and Riniarti, Melya (2018) PENDAPATAN PETANI SETELAH MENDAPATKAN IJIN HUTAN KEMASYARAKATAN. In: PERTEMUAN ILMIAH TAHUNAN (PIT) DAN SEMINAR NASIONAL KE-4 Komunitas Manajemen Hutan Indonesia., 19 September 2018, Hotel Grandhika Medan, Sumatera Utara.

[img]
Preview
Text
Buku Abstrak SemNas Komhindo 2018.pdf

Download (921kB) | Preview

Abstract

Kebijakan Hutan Kemasyarakatan (HKm) merupakan upaya meningkatkan kemampuan dan kemandirian masyarakat melalui pengembangan kapasitas dan pemberian akses dalam rangka kesejahteraan masyarakat. Tujuan penelitian ini adalah untuk menganalisa perubahan pendapatan petani setelah mendapatkan ijin HKm. Penelitian ini dilakukan pada tahun 2017 pada gabungan kelompok tani (gapoktan) yang telah mendapatkan ijin HKm di area kerja Kesatuan Pengelolaan Hutan Lindung Batutegi Provinsi Lampung. Pengumpulan data dilakukan menggunakan wawancara terstruktur dengan melibatkan masyarakat (partisipatif). Data yang terkumpul dianalisa secara deskriptif kualitatif dan kuantitatif. Hasil penelitian menunjukkan bahwa pendapatan petani dari lahan HKm didominasi oleh pendapatan dari hasil tanaman. Pada seluruh gapoktan, pendapatan total dari lahan HKm mengalami peningkatan setelah mendapatkan ijin HKm, namun peningkatan ini sangat bervariasi. Variasi pendapatan petani dipengaruhi oleh tingkat ketergantungan terhadap hutan dan intensitas pengelolaan lahan yang dilakukan petani.

Item Type: Conference or Workshop Item (Paper)
Subjects: S Agriculture > SD Forestry
Divisions: Fakultas Pertanian (FP) > Prodi Kehutanan
Depositing User: ROMMY QURNIATI .
Date Deposited: 06 Nov 2018 03:08
Last Modified: 06 Nov 2018 03:08
URI: http://repository.lppm.unila.ac.id/id/eprint/9524

Actions (login required)

View Item View Item