Pairul, Piesta Prima Beta (2017) Jahe (Zingiber Officinale) Sebagai Anti Ulserogenik. MEDICAL PROFESSION JOURNAL OF LAMPUNG, 7 (5). pp. 147-156. ISSN 2339-1227
|
Text
Medula Vol 7 Nmr 5 des 2017.pdf Download (280kB) | Preview |
Abstract
Ulkus peptikum adalah lesi pada mukosa lambung yang disebabkan karena ketidakseimbangan antara faktor agresif (asam lambung, pepsin, infeksi Helicobacter Pylori) dan faktor defensif (mukosa lambung, sekresi bikarbonat, prostaglandin).Ulkus peptikum dapat disebabkan banyak hal seperti meminum alkohol, makan makanan pedas dan asam tinggi serta mengkonsumsi obat anti inflamasi non steroid (NSAID). Tanda dan gejala dari ulkus ini adalah mual, muntah, nyeri ulu hati, cepat kenyang dan kembung. Ulkus peptikum dapat diobati dengan medikamentosa dan nonmedikamentosa. Terapi medikamentosa dengan mengkonsumsi obat golongan non sekretorik, protektor mukosa dan eradikasi pylori. Jahe merupakan salah satu terapi non medikamentosa yang telah terbukti dapat digunakan untuk mengobati lambung. Jahe mengandung Gingerol, Zingerone, Flavonoid, Aseton, Metanol dan minyak atsiri. Gingerol dan zingerone dapat menghambat
Item Type: | Article |
---|---|
Subjects: | R Medicine > R Medicine (General) |
Divisions: | Fakultas Kedokteran (FK) > Prodi Pendidikan Dokter |
Depositing User: | SUSIANTI |
Date Deposited: | 03 Aug 2018 07:34 |
Last Modified: | 03 Aug 2018 07:34 |
URI: | http://repository.lppm.unila.ac.id/id/eprint/8561 |
Actions (login required)
View Item |