Nisa, Nadia Khumairatun and Hertanto, Hertanto and dkk, dkk (2023) Collaborative Governance Penanganan Orang Dengan Ganggunan Jiwa (ODGJ) di Kota Bandar Lampung. PERSPEKTIF, 12 (3). pp. 961-970. ISSN 2541-5913
|
Text
Nisa, NK., Hertanto, dkk. Collaborative Governance_Perspektif_11 Juli 2023.pdf Download (873kB) | Preview |
Abstract
Artikel ini bertujuan untuk mengkaji Collaborative Governance Penanganan Orang Dengan Gangguan Jiwa (ODGJ) di Kota Bandar Lampung. Masalah difokuskan pada proses dan keberhasilan Kolaborasi, guna mendekati masalah ini dipergunakan acuan teori collaborative governance Emerson et al., (2012). Data dikumpulkan melalui studi kepustakaan dan dianalisis secara kualitatif. Kajian ini menyimpulkan bahwa Collaborative Governance penanganan Penanganan Orang Dengan Gangguan Jiwa (ODGJ) di Kota Bandar Lampung dilakukan oleh Pemerintah Kota Bandar Lampung melalui Dinas Sosial, Satpol PP, Pemerintah setingkat Kecamatan (Camat) dan Kelurahan (Lurah dan RT/RW), Masyarakat, Lembaga Sosial Yayasan Aulia Rahmah, dan Srikandi di Lampung Tengah. Pada prosesnya kolaborasi belum berjalan dengan baik. Hal ini dapat dilihat dari komponen kolaborasi yang terlaksana hanya pada tindakan kolaborasi meliputi tindakan pengaduan, tindakan razia, dan tindakan penyerahan meskipun demikian pelaksanaan tersebut tidak di dahului oleh dinamika kolaborasi yang baik. Adapun komponen dinamika kolaborasi tidak terlaksana dengan baik serta Dampak kolaborasi cendrung didominasi oleh hasil negatif dan belum ada adaptasi yang dilakukan oleh aktor kolaborasi.
Item Type: | Article |
---|---|
Subjects: | J Political Science > JS Local government Municipal government |
Divisions: | Fakultas Ilmu Sosial dan Ilmu Politik (FISIP) > Prodi Magister Ilmu Pemerintahan |
Depositing User: | HERTANTO |
Date Deposited: | 08 Mar 2024 09:06 |
Last Modified: | 08 Mar 2024 09:06 |
URI: | http://repository.lppm.unila.ac.id/id/eprint/53340 |
Actions (login required)
View Item |