Muhammad Farid, Farid and Dita, Febrianto (2021) MODEL PENGATURAN KETENTUAN HUKUM PIDANA DALAM UPAYA KEBIJAKAN PENANGGULANGAN TINDAK PIDANA CYBERBULLYING TERHADAP ANAK. https://silemlit21.unila.ac.id/.
|
Text
Laporan akhir penelitian dasar 2021 (Cyberbully) (1).pdf Download (1MB) | Preview |
Abstract
Apabila bullying dilakukan terhadap anak, maka ancaman hukumannya teramat tinggi. Di satu sisi, dalam sistem peradilan pidana anak dikenal penyelesaian tindak pidana yang dilakukan oleh anak dengan mengkedepankan prinsip Restorative Justice. Tetapi prinsip Restorative Justice hanya dapat dilakukan apabila mendapat persetujuan dari korban. Sehingga menjadi permasalahan tersendiri apabila cyberbulling dilakukan oleh anak dan korbannya adalah anak. Selain itu, perlu diatur secara komprehensif mengenai upaya pencegahan tindak pidana cyberbullying khususnya bagi anak-anak di bangku sekolah, sehingga penanganan cyberbullying tidak hanya penindakan terhadap pelaku tetapi dapat pula mencegah dan mengedukasi agar anak-anak khususnya yang masih berada di bangku sekolah agar dapat menghindari tindak pidana cyberbullying. Ketentuan Undang-Undang Nomor 19 Tahun 2016 tentang perubahan atas Undang-Undang Nomor 11 tahun 2008 tentang Informasi dan Transaksi Elektronik tidak mengatur mengenai upaya pencegahan tindak pidana cyberbullying, sehingga diperlukan model pengaturan hukum pidana dalam upaya pencegahan dan penanganan tindak pidana cyberbullying yang melibatkan anak. Sehingga diharapkan dengan adanya model pengaturan ketentuan hukum pidana dalam upaya kebijakan penanggulangan tindak pidana cyberbullying terhadap anak dapat diperoleh pola penyelesaian dari hulu ke hilir sehingga dapat dapat didapatkan pola penyelesaian tindak pidana cyberbullying yang menguntungkan bagi anak.Rumusan masalah dari penelitian ini adalah melihat bagaimana pengaturan hukum pidana terhadap tindak pidana cyberbullying di Indonesia untuk kemudian membuat model pengaturan ketentuan hukum pidana dalam upaya kebijakan penanggulangan tindak pidana cyberbullying yang melibatkan anak. Pendekatan masalah yang digunakan adalah pendekatan yuridis normatif. Data yang digunakan adalah data primer dan sekunder. Data yang sudah diolah kemudian disajikan dalam bentuk uraian, kemudian untuk selanjutkan ditarik suatu kesimpulan. Kata Kunci: Cyberbullying, Model Kebijakan, Anak.
Item Type: | Other |
---|---|
Subjects: | K Law > K Law (General) |
Divisions: | Fakultas Hukum (FH) > Prodi Ilmu Hukum |
Depositing User: | DITA FEBRI |
Date Deposited: | 11 Apr 2023 08:15 |
Last Modified: | 11 Apr 2023 08:15 |
URI: | http://repository.lppm.unila.ac.id/id/eprint/50265 |
Actions (login required)
View Item |