Prihantika, Ita and Sulistiowati, Rahayu and Atika, Dewie (2021) STRATEGI PENGUATAN KAPASITAS STAKEHOLDERS DALAM PENGEMBANGAN PARIWISATA BAHARI MELALUI TEKNIK ANALYTICAL HIERARCHY PROCESS (STUDI PADA OBJEK WISATA BAHARI KAB. LAMPUNG SELATAN). LP2M Universitas Lampung. (Unpublished)

[img]
Preview
Text
Lap Akhir lengkap v2 (pengesahan ttd).pdf

Download (4MB) | Preview

Abstract

Sektor pariwisata di Kabupaten Lampung Selatan khususnya wisata bahari mempunyai prospek yang cukup menjanjikan namun tingkat kunjungan wisatawan terutama wisatawan mancanegara masih rendah. Berbagai upaya pengembangan pariwisata bahari dilakukan oleh pemerintah maupun masyarakat untuk mengenalkan potensi wisata tersebut maupun untuk meningkatkan kunjungan wisatawan baik lokal maupun mancanegara namun baru – baru ini pada Desember 2018 bencana alam tsunami telah menghancurkan sebagian destinasi wisata bahari di sepanjang garis pantai kabupaten Lampung Selatan. Keterpurukan sektor wisata bahari pasca tsunami harus segera dipulihkan dan tidak boleh berlarut-larut, berbagai cara harus dilakukan untuk memulihkan kembali dan membangkitkan sektor pariwisata tersebut. Aktivitas ini harus melibatkan semua pihak para pemangku kepentingan/stakeholders dalam industri pariwisata dengan memperhatikan pengambilan keputusan prioritas utama untuk pengembangan wisata bahari di kabupaten Lampung Selatan. Luaran utama penelitian ini yaitu (1) Artikel yang dimuat pada prodising internasional terindeks Scopus (2) mepresentasikan artikel pada seminar internasional , dan (3) mempresentasikan artikel pada seminar nasional. Jenis penelitian yang digunakan dalam penelitian ini adalah penelitian kualitatif dengan teknik scoping review. Berdasarkan hasil identifikasi stakeholder menunjukkan bahwa masing-masing stakeholder masih menjalankan fungsi dan perannya secara terpisah, baik stakeholder kunci, stakeholder utama/ primer maupun stakeholder pendukung/ sekunder. Untuk itu diperlukan kerjasama dan koordinasi antar stakeholder dengan melakukan pengelolaan yang bersifat kolaboratif (collaboratif management) dengan memadukan semua stakeholder yang terlibat meliputi masyarakat lokal, komunits masyarakat, pemerintah, swasta/ pebisnis dan akademisi. Kolaborasi yang dibangun dengan keterkaitan antar stakeholder dalam pengembangan wisata bahari dimulai dari tahapan perencanaan sampai pembangunan pariwisata berkelanjutan. Peran masing-masing stakeholder, selalu berupaya melakukan yang terbaik bagi pengembangan pariwisata yang berdampak bagi masyarakat. Keterlibatan masyarakat lokal merupakan upaya untuk memelihara budaya dan SDA yang sudah ada dalam kehidupan di masyarakat lokal. Mengoptimalkan kolaborasi dalam pengembangan wisata bahari, dapat dilakukan dengan peningkatan koordinasi dan kolaborasi antar stakeholder yang terlibat; penguatan kapasitas kelembagaan bagi dinas maupun lembaga teknis yang memilki peran dalam pengembangan dan promosi wisata bahari.

Item Type: Other
Subjects: H Social Sciences > H Social Sciences (General)
Divisions: Fakultas Ilmu Sosial dan Ilmu Politik (FISIP) > Prodi Administrasi Negara
Depositing User: ITA ITA PRIHANTIKA
Date Deposited: 12 Nov 2021 07:43
Last Modified: 12 Nov 2021 07:43
URI: http://repository.lppm.unila.ac.id/id/eprint/36492

Actions (login required)

View Item View Item