Wardani, Dyah Wulan and Zuraida, Reni and Pramesona, Bayu Anggileo Laporan Pengabdian Hibah Institusi Unila Peningkatan Pengetahuan tentang Pengobatan pada Penderita Tuberkulosis sebagai Upaya Mengurangi Angka Konversi Sputum yang Tertunda di Puskesmas Kedaton. Universitas Lampung. (Unpublished)

[img]
Preview
Text
Dyah Wulan SRW_FK_PKM_Institusi (Laporan).pdf

Download (2MB) | Preview

Abstract

Pengobatan dan angka kesembuhan adalah indikator kunci dari sebuah kesuksesan program pengendalian tuberkulosis (TB). Konversi sputum adalah indikator yang banyak digunakan untuk mengukur respon awal terhadap pengobatan TB. Indikator ini terkait erat dengan keberhasilan pengobatan TB jangka panjang serta meningkatkan angka kesembuhan. Terdapat beberapa faktor risiko yang terkait erat dengan konversi sputum mencakup merokok, malnutrisi dan diabetes mellitus (DM) tipe II. Bandar Lampung, memiliki angka kejadian TB yang tinggi. (2.056 kasus pada tahun 2016) dengan jumlah pasien TB dengan DM yang lebih tinggi dari rata-rata, serta persentase perokok yang tinggi pada populasi umum (31,3%). Selain itu angka kesembuhan TB di Kota Bandar Lampung pada tahun 2014 hanya 64,3%, jauh di bawah target nasional yaitu 85%. Oleh karena itu pada kegiatan pengabdian kepada masyarakat ini akan dilakukan peningkatan pengetahuan tentang pengobatan TB pada penderita TB yang mencakup pengobatan TB, penyakit ko-morbiditas TB dan faktor risiko konversi sputum yang tertunda. Kegiatan pengabdian akan dilakukan di Puskesmas Kedaton yang merupakan salah satu puskesmas di Bandar Lampung dengan jumlah penderita TB terbanyak. Kegiatan pengabdian mencakup: FGD dengan Kepala Puskesmas Kedaton dan pemegang program TB, penyusunan media informasi dan penyuluhan. Kegiatan dilaksanakan pada tanggal 7 – 14 September 2021. Kegiatan penyuluhan diikuti oleh 47 orang. Hasil kegiatan menunjukkan bahwa terdapat peningkatan pengetahuan tentang pengobatan TB yang ditunjukkan dengan peningkatkan nilai post test dibandingkan nilai pre test. Hasil pre test menunjukkan bahwa 60% peserta mempunyai pengetahuan yang cukup mengenai pengobatan TB dan 40% mempunyai pengetahuan yang baik mengenai pengobatan TB. Setelah dilakukan penyuluhan, pengetahuan para peserta mengenai pengobatan TB meningkat menjadi 90 baik sekali dan 10% baik. Dengan meningkatnya pengetahuan penderita TB di Puskesmas Kedaton tentang pengobatan TB diharapkan dapat mengurangi konversi sputum yang tertunda, sehingga pada akhirnya dapat meningkatkan angka kesembuhan dan menurunkan kejadian TB. Kata kunci: pengobatan, tuberkulosis, konversi sputum

Item Type: Other
Subjects: R Medicine > RA Public aspects of medicine > RA0421 Public health. Hygiene. Preventive Medicine
Divisions: Fakultas Kedokteran (FK) > Prodi Pendidikan Dokter
Depositing User: Dr. Dyah Wulan S.R. Wardani
Date Deposited: 11 Nov 2021 01:11
Last Modified: 11 Nov 2021 01:11
URI: http://repository.lppm.unila.ac.id/id/eprint/35804

Actions (login required)

View Item View Item