Zahra Maria Ulfa, ZMU Pengaruh Variasi Konsentrasi NaOH Optimum pada Pembuatan Nanosilika dari Batu Apung. Jurnal Teori dan Aplikasi Fisika.

[img] Text
1742

Download (34kB)
[img] Text
1742

Download (34kB)
Official URL: https://jurnal.fmipa.unila.ac.id/jtaf/article/view...

Abstract

Abstrak. Kemajuan tekhnologi di bidang nanomaterial membuat beberapa industri pengolahan silika sudah mulai memproduksi nanopartikel silika sehingga pencarian sumber-sumber baru yang mampu memproduksi silika telah banyak diminati. Salah satu sumber daya mineral yang berpotensi untuk dikembangkan adalah silika (SiO2). Batu apung adalah batu vulkanik berpori amorf yang terdiri dari silika. Pada penelitian ini dibuat nanosilika dari batu apung dengan diekstraksi menggunakan larutan NaOH pada variasi konsentrasi 2,5 M, 2,7 M, 2,9 M, 3,1 M dan 3,3 M untuk mengamati pengaruhnya pada jumlah dan komposisi kimia serbuk nanosilika yang dihasilkan, fasa nanosilika yang terbentuk dan ukuran nanosilika. Ekstraksi silika ini dibuat dengan metode sol-gel menggunakan refluks. Pembentukan gel silika dilakukan menggunakan H2SO4 5M dan proses pemurnian serbuk silika menggunakan HCl 1,25 M kemudian dikalsinasi pada suhu 800oC selama 6 jam dan dikarakterisasi dengan XRF, XRD, dan TEM. Hasil yang diperoleh pada penelitian ini menunjukkan pengaruh konsentrasi NaOH pada jumlah serbuk yang dihasilkan yaitu meningkat seiring peningkatan konsentrasi NaOH yang digunakan. Komposisi SiO2 dari semua sampel menunjukkan hasil optimum pada sampel dengan konsentrasi NaOH 2,7 M yaitu 97,1% yang juga memiliki fasa amorf dengan rata-rata ukuran partikel adalah (11,9±2,6) nm. Kata kunci: Batu apung, Nanosilika, NaOH

Item Type: Article
Subjects: Q Science > QC Physics
Divisions: Fakultas Matematika dan Ilmu Pengetahuan Alam (FMIPA) > Prodi Fisika
Depositing User: PULUNG KAR
Date Deposited: 18 Nov 2020 01:31
Last Modified: 18 Nov 2020 01:31
URI: http://repository.lppm.unila.ac.id/id/eprint/25952

Actions (login required)

View Item View Item