Simbolon, Purnama and Mayasari, Diana (2020) Penatalaksanaan Holistik Penyakit Paru Obstruktif Kronis Dengan Riwayat Tuberkulosis Paru Pada Lansia Perokok. MEDULA, medicalprofession journal of lampung university, 10 (1). pp. 88-97. ISSN 2339-1227

Preview

Text Diana_Purnama Simbolon PPOK April 2020.pdf Download (611kB) | Preview

Abstract

Penatalaksanaan Holistik Penyakit Paru Obstruktif Kronis Dengan Riwayat Tuberkulosis Paru Pada Lansia Perokok Purnama Simbolon1, Diana Mayasari2 1 Fakultas Kedokteran Universitas Lampung 2Bagian Ilmu Kedokteran Komunitas, Fakultas Kedokteran Universitas Lampung Abstrak Penyakit Paru Obstruktif Kronik merupakan suatu penyakit paru kronis yang dapat dicegah dan diobati, yang ditandai dengan hambatan aliran udara yang bersifat tidak sepenuhnya reversibel. PPOK di negara- negara Asia Tenggara diperkirakan 6,3% dengan prevalensi tertinggi terdapat di Vietnam (6,7%) dan China (6,5%). Sementara di Indonesia, menurut data dari Riset Kesehatan Dasar (RISKESDAS) 2018, prevalensi merokok penduduk umur ≥ 10 tahun secara nasional adalah 28,8% dan untuk usia 10-18 tahun adalah 9,1%. Tuberkulosis (TB) paru merupakan penyakit infeksi menular yang disebabkan oleh Mycobacterium tuberculosis dan paling sering bermanifestasi di paru. Di Indonesia, TB merupakan masalah utama kesehatan masyarakat. Jumlah pasien TB di Indonesia merupakan ke-3 terbanyak di dunia. Studi yang dilakukan adalah laporan kasus. Data primer diperoleh melalui anamnesis dan pemeriksaan fisik dengan melakukan kunjungan rumah, mengisi family folder, dan mengisi berkas pasien. Penilaian dilakukan berdasarkan diagnosis holistik awal, proses, dan akhir kunjungan secara kuantitatif dan kualitatif. Pasien didiagnosis dengan PPOK dari hasil anamnesis dan pemeriksaan fisik. Serta pemeriksaan penunjang. Pasien tidak memiliki pengetahuan yang cukup terhadap penyakit yang dideritanya. Pasien memiliki kebiasaan merokok satu bungkus perhari. Dilingkungan pasien ada tetangga yang sedang mengkonsumsi obat paket TB. Dilingkungan kerja pasien terpapar asap dari pembakaran sampah dan debu saat menyapu halaman. Dalam evaluasi ditemukan peningkatan kepatuhan pasien untuk menghindari faktor risiko serta pengetahuan keluarga tentang penyakit dan adanya dukungan dalam melaksanakan latihan pernafasan pada pasien. Kata Kunci: Gaya hidup, merokok, PPOK, pelayanan kedokteran keluarga, tuberkulosis paru Holistic Management Of Chronic Obstructive Pulmonary Disease With Pulmonary Tuberculosis History In Smokers Elderly Abstract Chronic Obstructive Pulmonary Disease is a chronic lung disease that can be prevented and treated, which is characterized by air flow resistance that is not completely reversible. COPD in Southeast Asian countries is estimated at 6.3% with the highest prevalence found in Vietnam (6.7%) and China (6.5%). While in Indonesia, according to data from the Basic Health Research (RISKESDAS) 2018, the national smoking prevalence for people aged ≥ 10 years is 28.8% and for aged 10-18 years is 9,1 %. Pulmonary tuberculosis (TB) is a contagious infectious disease caused by Mycobacterium tuberculosis and most often manifests in the lungs. In Indonesia, TB is a major public health problem. The number of TB patients in Indonesia is the 3rd largest in the world. The study conducted was a case report. Primary data was obtained through history taking and physical examination by making home visits, filling family folders, and filling patient files. The assessment is carried out based on a holistic initial diagnosis, process, and end of the visit quantitatively and qualitatively. Patients were diagnosed with COPD from the history taking and physical examination. As well as supporting examinations. Patients do not have enough knowledge of the disease they are suffering from. Patients have a habit of smoking one pack per day. In the patient's environment there are neighbors who are taking TB packages. The patient's work environment is exposed to smoke from burning trash and dust when sweeping the yard. In the evaluation found an increase in patient compliance to avoid risk factors and family knowledge about the disease and the existence of support in carrying out breathing exercises in patients. Keywords: COPD, family medicine, lifestyle, smoke, tuberculosis pulmonary,

Item Type:	Article
Subjects:	R Medicine > R Medicine (General)
Divisions:	Fakultas Kedokteran (FK) > Prodi Pendidikan Dokter
Depositing User:	dr. Diana Mayasari
Date Deposited:	18 Nov 2020 01:27
Last Modified:	18 Nov 2020 01:27
URI:	http://repository.lppm.unila.ac.id/id/eprint/25871

Actions (login required)

View Item