Evi, Kurniawaty and Naufal, Rafif Putranta (2019) Potensi Biopolimer Kitosan Dalam Pengobatan Luka. MEDULA, medicalprofession journal of lampung university, 9 (3). pp. 459-464. ISSN 2339-1227
|
Text
Jurnal 27.pdf Download (632kB) | Preview |
Abstract
Luka merupakan suatu bentuk hilang atau rusaknya sebagian jaringan kulit pada tubuh yang dapat disebabkan oleh kontak dengan sumber panas (seperti bahan kimia, air panas, api, radiasi, dan listrik), trauma benda tajam atau tumpul, ledakan, atau gigitan hewan. Luka yang terbuka menjadi sangat rentan terhadap infeksi, terutama oleh bakteri, dan juga dapat menjadi tempat masuk untuk terjadinya infeksi sistemik. Luka yang terinfeksi menjadi kurang cepat sembuh dan juga sering mengakibatkan terbentuknya eksudat dan toksin yang diproduksi bersamaan dengan kematian sel regenerasi. Berdasarkan hal tersebut maka dirasakan adanya kebutuhan untuk merangsang penyembuhan dan mengembalikan fungsi normal dari bagian tubuh yang terkena untuk mencegah timbulnya infeksi dan juga untuk meringankan ketidaknyamanan serta rasa sakit yang muncul akibat adanya luka. kitosan mempunyai sifat yang menarik sehingga membuatnya cocok untuk digunakan dalam aplikasi biomedis. Karena memiliki sifat biodegradabilitas, biokompatibilitas, dan bersifat non-toksik. Terlepas dari karakter tersebut, kitosan juga memiliki efek positif dalam berbagai fase proses penyembuhan luka. Pada fase hemostasis, kitosan dapat memodulasi aktivasi trombosit dan menginisiasi proses pembekuan darah. Pada fase inflamasi, kitosan dapat mengatur aktivitas sel-sel inflamasi dan melepaskan faktor-faktor proinflamasi, dan menyediakan lingkungan mikro yang baik untuk proses penyembuhan luka. Dalam fase proliferatif, kitosan membantu menyediakan matriks non-protein untuk pertumbuhan jaringan. Selain itu, kitosan secara bertahap akan mendepolimerisasi untuk melepaskan N-asetil-β-Dglukosamin, yang merangsang proliferasi fibroblast, sintesis HA, angiogenesis, dan menyediakan deposit kolagen pada lokasi luka. Berdasarkan karakteristik yang dimilikinya, maka kitosan dapat menjadi pembalut luka yang ideal untuk digunakan dalam pengobatan luka. Kata kunci: Biopolimer, kitosan, pengobatan luka
Item Type: | Article |
---|---|
Subjects: | R Medicine > R Medicine (General) |
Depositing User: | EVI KURNIA |
Date Deposited: | 04 Jun 2020 04:13 |
Last Modified: | 04 Jun 2020 04:13 |
URI: | http://repository.lppm.unila.ac.id/id/eprint/20996 |
Actions (login required)
View Item |