Hanriko, Rizki and Muhartono, Muhartono (2017) Papilloma-Karsinoma Sinonasal. Jurnal Kesehatan, 8 (1). pp. 161-164. ISSN 20867751
Other (Artikel mengenai Papilloma-Karsinoma Sinonasal)
405 - Published Version Download (64kB) |
Abstract
Papilloma sinonasal jarang ditemukan yaitu hanya 0,5-4% dari tumor sinonasal dengan etiopatogenesis belum diketahui pasti. Karsinoma sinonasal merupakan keganasan yang jarang terjadi dengan jenis yang paling sering ditemukan adalah Squamous cell carcinoma (SCC). Transformasi keganasan pada papilloma sangat rendah, yaitu tipe inverted dilaporkan insiden sisekitar 2-27%, dengan perkembangan papilloma menjadi karsinoma sekitar 63 bulan (6 bulan-13 tahun). Dari beberapa penelitian didapatkan adanya transformasi keganasan pada 11% dari rekurensi inverted papilloma, yaitu 7% syncronous SCC dan 3,6% metachronous SCC. Pada inverted papiloma yang unilateral dengan karsinoma sel skuamous sinonasal umumnya terjadi pada usia lanjut. Beberapa faktor yang perlu diperhatikan dalam transformasi papilloma menjadi keganasan adalah rekurensi, gambaran atipia dan etiologi HPV. Perokok, besar tumor dan lokasi lesi di daerah sinus frontal memiliki kecenderungan untuk rekurensi berulang. Keganasan berhubungan dengan invasi ke tulang, invertedpapilloma bilateral, sel skuamous hiperplasia, adanya ketiga tipe sel epitel (metaplasia skuamosa, skuamosa matur dan silindris), hyperkeratosis berat, indeks mitotik ≥ 2/HPF, tidak adanya polip peradangan, banyaknya sel plasma, rendahnya eosinofil dan absennya netrofil.
Item Type: | Article |
---|---|
Subjects: | R Medicine > RB Pathology |
Divisions: | Fakultas Kedokteran (FK) > Prodi Pendidikan Dokter |
Depositing User: | dr Rizki Hanriko |
Date Deposited: | 30 May 2017 04:04 |
Last Modified: | 30 May 2017 04:04 |
URI: | http://repository.lppm.unila.ac.id/id/eprint/1970 |
Actions (login required)
View Item |