wahyudi, heru (2012) Dasar Filosofi Ekonomi Bagi Hasil di Masyarakat (Sebuah Kajian Eksploratif). Jurnal Ekonomi Pembangunan, 1 (1). pp. 21-49. ISSN 2302-9595
|
Text
reviwer filosofi bg hsl.pdf Download (131kB) | Preview |
Abstract
Abstrak Upah memiliki peranan penting bagi pekerja, bagi pemilik usaha, dan bagi pemerintah, oleh karena itu keseimbangan pengupahan harus diupayakan agar masalah pengupahan tidak selalu terulang. Ekonomi syariah memperkenalkan model upah bagi hasil. Model upah bagi hasil ternyata masih aplikatif digunakan di masyarakat. Penelitian ini bertujuan untuk mengetahui dasar filosofi mengapa model bagi hasil digunakan dalam usaha. Kajian eksploratif dengan teknik wawancara dan quisoner akan dilakukan kepada pemilik usaha, dan pekerja, serta melihat kecocokan diantara keduanya. Obyek penelitian adalah Taruko group divisi RM. Puti Minang. Hasil penelitian membuktikan bahwa alasan utama pemilik usaha menggunakan model bagi hasil yaitu menggunakan bagi hasil karena dalam rangka mencontoh nabi/alasan agama, memiliki kecocokan dengan alasan karyawan sebesar 72,32%. Sedangkan alasan keuntungan ekonomi menjadi dasar pertimbangan kelima dengan tingkat kecocokan 10,7%. key word : bagi hasil. filosofi
Item Type: | Article |
---|---|
Subjects: | H Social Sciences > HB Economic Theory |
Divisions: | Fakultas Ekonomi dan Bisnis (FEB) > Prodi Ekonomi Pembangunan |
Depositing User: | Dr Heru Wahyudi |
Date Deposited: | 30 Mar 2020 01:15 |
Last Modified: | 30 Mar 2020 01:15 |
URI: | http://repository.lppm.unila.ac.id/id/eprint/18861 |
Actions (login required)
View Item |