Julitasari, Etika and Nurcahyani, Nuning and Busman, Hendri (2016) STRUKTUR TULANG BELAKANG FETUS MENCIT (Mus musculusL.) SETELAH PEMBERIANEKSTRAKETANOLRIMPANG TEKI (Cyperus rotundusL.). Jurnal Biologi Eksperimen dan Keanekaragaman Hayati, 3 (1). pp. 9-16. ISSN 2338-4344
|
Text
7. Jurnal JEBKH Etika Julitasari 2016.pdf Download (170kB) | Preview |
Abstract
Cyperus rotundusadalah rumput-rumputan yang tumbuh di berbagai habitat, digunakan dalampengobatantradisional karena dapat menormalkan siklus menstruasi, menghambat fertilisasi dan implantasi sehinggaproses kehamilan sulit terjadi dan jika terjadi akan menyebabkankeliainan fetus.Rimpang teki mengandungalkaloid, flavonoid, tanin, glikosida, seskuiterpen dan saponin. Penelitian ini bertujuan untuk mengetahuipengaruh ekstrak etanol rimpang teki pada berat dan panjang fetus, serta struktur tulang belakang fetus.Percobaan dilakukanselamaNovember 2015-Januari 2016di Laboratorium Zoologiuntuk pemeliharaan danperlakuan hewan uji mencit (Mus musculusL.)dandiLaboratoriumKimia Organikuntuk pembuatan ekstraketanol rimpang teki. Penelitianmenggunakan rancangan acak lengkap dengan 4 perlakuan dan 5 ulangan.Perlakuanpemberian dosis ekstraks etanol rimpang teki teridiri dari: kontrol diberi 0,4 ml aquabides( A),45mgdalam 0,4 ml aquabides(B),90 mgdalam0,4 ml aquabides (C), dan135 mg dalam0,4 ml aquabides (D).Ekstrak etanol rimpang teki diberikan pada mencit hamil pada hari ke 6-17 kehamilan secara oralmenggunakan sonde lambung. Berat dan panjang fetus dianalisis ragam dan dilanjutkan dengan uji BNTpada taraf α =5%. Struktur tulang belakang fetus dianalisis secara deskriptif. Hasil penelitian menunjukkanbahwa rata-rata berat fetus yang diberi perlakuanmenurun dibandingkan dengan kontrol, yaitu:1,746 gram(A), 1,599 gram (B), 1,386 gram (C), dan 1,524 gram (D). Panjang rata-rata fetus yang diberi perlakuanmeningkat dibandingkan dengan kontrol, yaitu : 2,84 cm (A), 2,95 cm (B), 3,22 cm (C), dan 3,13 cm (D).Diduga ekstrak rimpang teki mengandung zat aktif yang bersifat sitotoksikbagifetus mencit. Ekstrak rimpangteki tidak menyebabkankelainan pada struktur tulang belakang fetus. Hal ini diduga karena ekstrak rimpangteki jugamengandung kalsium sehingga dapat mempertahankan pertumbuhan dan perkembangan tulang.
Item Type: | Article |
---|---|
Subjects: | Q Science > QL Zoology |
Divisions: | Fakultas Matematika dan Ilmu Pengetahuan Alam (FMIPA) > Prodi Biologi |
Depositing User: | M.Biomed. Hendri Busman |
Date Deposited: | 16 Jul 2019 09:11 |
Last Modified: | 16 Jul 2019 09:11 |
URI: | http://repository.lppm.unila.ac.id/id/eprint/13454 |
Actions (login required)
View Item |