herdawati, titik and Kurniawaty, Evi and Carolia, Novita (2018) Perbedaan Jumlah Sel Radang PMN dan MN pada Luka Bakar Derajat Ii Antara Pemberian Topikal Ekstrak Sel Punca Mesenkimal Tali Pusat Manusia dengan Silver Sulfadiazinepada Tikus Putih Jantan (Rattus norvegicus) Galur Sprague Dawley. Majority, 7 (2). pp. 34-41. ISSN 2337-3776

[img]
Preview
Text
1849-2569-1-PB.pdf

Download (715kB) | Preview
Official URL: http://juke.kedokteran.unila.ac.id/index.php/major...

Abstract

Luka merupakan suatu bentuk kerusakan jaringan pada kulit yang disebabkan oleh kontakfisika (dengan sumber panas), hasil dari tindakan medis, maupun perubahan kondisi fisiologis. Luka bakar adalah suatu bentuk kerusakan atau kehilangan jaringan akibat kontak dengan sumber panas dan suhu sangat rendah. Silver sulfadiazine merupakan salah satu pengobatan yang sering digunakan. Salah satu pengobatan luka lain yang saat ini digunakan adalah ekstrak sel punca mesenkimal tali pusat manusia yang memiliki kemampuan untuk berdiferensiasi menjadi sel lain. Penilitian ini bertujuan untuk mengetahui perbedaan jumlah sel radang PMN dan MN pada luka bakar derajat II antara pemberian topikal ekstrak sel punca mesenkimal tali pusat manusia dengan silver sulfadiazine. Penelitian ini merupakan penelitian eksperimental menggunakan 18 ekor tikus putih jantan (Rattus norvegicus) Galur Sprague dawley yang dikelompokkan menjadi 3 perlakuan berbeda. Perlakuan dibagi atas kelompok K: kontrol negatif (akuades), P1: ekstrak sel punca mesenkimal tali pusat manusia, dan P2: silver sulfadiazine. Pengamatan terhadap perbedaan jumlah sel radang PMN dan MN dilakukan selama 28 hari menggunakan kriteria penilaian mikroskopis dan kemudian data dianalisis menggunakan uji statistik deskriptif numerik dan one way ANNOVA. Data yang diperoleh diuji dengan Uji Shapiro-Wilk menunjukkan bahwa semua data berdistribusi normal dengan p value>0,05. Selanjutnya, dilakukan uji One Way ANNOVA menunjukkan perbedaan rerata yang bermakna (p<0,05) yaitu pada kelompok PMN hari ke-4 dan ke-14, sedangkan pada kelompok MN pada hari ke-14 dan ke-28. Pemberian topikal ekstrak sel punca mesenkumal tali pusat manusia memiliki pengaruh sangat besat terhadap rerata jumlah sel radang PMN dan MN. Kata kunci: Ekstrak Sel Punca Mesenkimal Tali Pusat Manusia, Luka Bakar, Sel Radang, Silver Sulfadiazine.

Item Type: Article
Subjects: R Medicine > RM Therapeutics. Pharmacology
Divisions: Fakultas Kedokteran (FK) > Prodi Pendidikan Dokter
Depositing User: dr. NOVITA CAROLIA
Date Deposited: 09 May 2019 01:34
Last Modified: 09 May 2019 01:34
URI: http://repository.lppm.unila.ac.id/id/eprint/12011

Actions (login required)

View Item View Item