Andi marcelino, andi and Ahmad Herison, ahmad KAJIAN GELOMBANG DI PANTAI LABUHAN JUKUNG DENGAN METODE SVERDRUV MUNK BRETSCNEIDER (SMB). Jurnal Aplikasi Teknik Sipil. (Submitted)

Preview

Text Gmail - [JATS] Submission Acknowledgement.pdf Download (68kB) | Preview

Abstract

Labuhan Jukung Beach is one of the areas that has a large maritime tourism potential and includes a superior area in Pesisir Barat Regency. The purpose of this study was to find out the significant wave height and period at Labuhan Jukung Beach which resulted in damage to coastal buildings. The problem in this study is the high level of wave significance of Labuhan Jukung and the level of abrasion that occurred in the study area. The results of this study obtained the wave height at the prediction point with the ANN method, resulting in RMSE smaller than ANN and NLARX. Blue is the wind speed of point A, dark green indicates the wind speed of point B, the red indicates the wind speed of point C. Light green indicates the wind speed of point 1, the yellow indicates the point 2 wind speed, and magenta shows the point wind speed 3. Conclusion of this study wave height at point B is higher than points A and C, with Predictions using ANN method produces an average RMSE of 0.24, NLARX 0.16 and SMB 0.05. Pantai Labuhan Jukung merupakan salah satu wilayah yang memiliki potensi pariwisata bahari yang besar dan termasuk kawasan unggulan di Kabupaten Pesisir Barat. Tujuan kajian ini untuk mengetahui tinggi dan periode gelombang signifikan di Pantai Labuhan Jukung yang mengakibatkan kerusakan bangunan pantai. Masalah dalam kajian ini tingginya tingkat signifikasi gelombang Labuhan Jukung dan tingkat abrasi yang terjadi di daerah kajian. Hasil kajian ini didapat ketinggian gelombang pada titik prediksi dengan metode JST, menghasilkan RMSE lebih kecil dari ANN dan NLARX. Biru adalah kecepatan angin titik A, hijau gelap menunjukkan kecepatan angin titik B, warna merah menunjukkan kecepatan angin titik C. hijau muda menunjukkan kecepatan angin titik 1, warna kuning menunjukkan kecepatan angin titik 2, dan magenta menunjukkan kecepatan angin titik 3. Kesimpulan kajian ini ketinggian gelombang di titik B lebih tinggi dibandingkan dengan titik A dan C, dengan Prediksi menggunakan metode JST menghasilkan RMSE rata-rata 0,24, NLARX 0,16 dan SMB 0,05.

Item Type:	Article
Uncontrolled Keywords:	: Pantai Labuhan Jukung, gelombang, abrasi, fenomena, wisata
Subjects:	T Technology > TA Engineering (General). Civil engineering (General)
Divisions:	Fakultas Teknik (FT) > Prodi Teknik Sipil
Depositing User:	AHMAD HERI
Date Deposited:	02 May 2019 04:04
Last Modified:	02 May 2019 04:04
URI:	http://repository.lppm.unila.ac.id/id/eprint/11433

Actions (login required)

View Item