Eksistensi Informasi Akrual dalam Keputusan Anggaran Daerah

Sampul Depan
Penerbit NEM, 7 Apr 2023 - 126 halaman

Meskipun kegunaan laporan keuangan akrual memberikan manfaat besar, namun para akademisi/praktisi masih memperdebatkan kebermanfaatan akuntansi akrual dibandingkan akuntansi kas pada entitas publik dilihat dari aspek kebutuhan informasi akuntansi. Pengguna informasi lebih mempertahankan untuk menggunakan informasi yang dihasilkan dari sistem akuntansi kas dibandingkan akrual. Kajian lain menunjukkan hasil bahwa informasi akuntansi akrual lebih bermanfaat untuk pengambilan keputusan dibandingkan dengan akuntansi yang berbasis kas. Pandangan-pandangan tersebut menunjukkan ada masalah esensial tentang kebermanfaatan informasi yang disajikan oleh basis akuntansi dari sistem yang ada.

Kajian tentang manfaat informasi akuntansi lebih menekankan pada bentuk formalnya saja yaitu mendukung implementasi akrual di sektor publik dibandingkan dengan aspek substansial. Aspek substansial adalah penggunaan informasi akrual yang mencerminkan adanya eksistensi informasi dalam keputusan. Esensi penggunaan informasi akrual lebih penting daripada sekedar pencatatan dan pelaporan akuntansi akrual.

Buku ini akan membahas tentang eksistensi informasi akrual menjadi penting dalam rangka menjawab perdebatan yang terus-menerus terjadi antara kas dan akrual di entitas pemerintah. Jawaban atas hal tersebut akan bisa ditemui dengan cara melihat eksistensi informasi sebenarnya yang ada di dalam informasi yang disajikan. Esensi ini untuk melihat apakah sebenarnya informasi akrual digunakan atau tidak dalam pembuatan keputusan anggaran daerah. Oleh karena itu, salah satu pertimbangan penggunaan informasi akrual adalah karena eksistensi informasinya.

 

Halaman terpilih

Istilah dan frasa umum

Tentang pengarang (2023)

Dr. Saring Suhendro, S.E., M.Si., Ak., CA, adalah staf pengajar di Program Studi Akuntansi Fakultas Ekonomi dan Bisnis Universitas Lampung sejak tahun 2001. Setelah menamatkan Sarjana Ekonomi Jurusan Akuntansi di Universitas Lampung tahun 2000, penulis melanjutkan kuliah di Program Magister Ilmu Akuntansi pada Universitas Gadjah Mada Yogyakarta konsentrasi Akuntansi Sektor Publik dan lulus tahun 2006. Pendidikan Doktor diperoleh pada tahun 2021 di Universitas Indonesia dengan konsentrasi Akuntansi Sektor Publik. Saat ini, tercatat sebagai pengurus aktif Ikatan Sarjana Ekonomi Indonesia (ISEI) cabang Lampung selaku Ketua Bidang Kajian Keuangan Daerah dan anggota Ikatan Akuntan Indonesia (IAI) wilayah Lampung. Minat riset utama penulis pada Pajak dan Sistem Informasi, serta Akuntansi Sektor Publik. Selain aktif dalam pengajaran, penelitian, dan pengabdian kepada masyarakat (Tri Dharma Perguruan Tinggi), penulis juga berpengalaman menjadi narasumber, tenaga ahli dan konsultan manajemen keuangan daerah dan akuntansi keuangan daerah pada lembaga pemerintahan (pemerintah provinsi, kabupaten/kota) di Indonesia.

Informasi bibliografi