Merupakan Prosiding yang diterbitkan dalam kegiatan SEMINAR NASIONAL FISIP UNILA (SEFILA) - 3 Tahun 2019.  Pada tahun ini FISIP Unila mengangkat tema “Agenda Baru Pembangunan Indonesia Berbasis Local Knowledge”. Tema tersebut mengacu pada konteks ruang dan tempat, pengetahuan lokal (local knowledge) memiliki relevansi dalam proses pembangunan, karena memanfaatkan sumber daya yang minimal berbasis karakteristik sosial budaya setempat. Pengetahuan lokal ini dapat ditransfer menjadi kearifan lokal yang bisa dipertukarkan atau dilakukan lintas budaya (World Bank, 1998). Sehingga pengetahuan lokal memiliki elastisitas dalam berbagai masalah dan perubahan, termasuk mewarnai agenda pembangunan di Indonesia.

Published: 2020-01-02

Articles